News Update :
Home » , , » Puncak Gunung Lions Head Dipakai Syuting Video Panas

Puncak Gunung Lions Head Dipakai Syuting Video Panas

Penulis : Unknown on Friday, May 22, 2015 | 3:49 AM

 

Sensasi Di Puncak Gunung Lions Head Afrika Selatan


Ada saja sensasi orang untuk membuat film pornO. Baru-baru ini ditemukan sebuah video yang memperlihatkan dua orang beda kelamin sedang bercinta di tempat wisata. Dalam tayangan tersebut adegan bercinta dilakukan di puncak Gunung Lion’ Head. Sontak kabar ini menggegerkan dunia maya dan otoritas setempat.

Gunung Lion’s Head berada di Afrika Selatan. Bahkan tempat tersebut menjadi objek pariwisata yang cukup tenar di Cape Town. Video tersebut awalnya tersebar melalui internet. Lalu, setelah menjadi perbincangan di antara netizen akhrnya makin meluas. Pihak Taman Nasional Afrika Selatan pun geram dan mulanya tidak percaya jika lokasi video pornO itu ada di Gunung Lion’s Head.

Dikutip laman Detik Travel, pihak Taman Nasional awalnya menduga latar belakang dari video porni ini hanya rekaan semata. Pasalnya, selama ini tidak ada izin yang dikeluarkan oleh mereka untuk pembuatan film dewasa itu. Tebakan pertama, latar belakang video memanfaatkan software pengedit gambar.

Namun setelah dilihat dengan seksama pihak taman nasional meyakini video itu bukan bohongan. Pasalnya,di situ terdapat penampakan pemandangan kota dan terlihat nyata seperti di puncak Lion’s Head. Lebih mengherankan lagi, kawasan terebut mendadak kosong sedangkan biasanya cukup ramai dikunjungi pelancong.

Dugaan pun muncul. Ada kemungkinan pihak tertentu telah disuap agar syuting film pornO dapat dilakukan. Suap tersebut sepertinya juga menyangkut pengosongan area agar tidak didatangi oleh wisatawan saat syuting dilakukan. Namun belum diperoleh kabar tentang waktu pengambilan gambarnya.
Share this article :
Comments
0 Comments

Post a Comment

 
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Copyright © 2011. GADIS MANJA . All Rights Reserved.
Design Template by kwanyar-news | Support by creating website | Powered by Blogger