News Update :
Home » , , » Prostitusi Online Via Grup BBM Makin Marak

Prostitusi Online Via Grup BBM Makin Marak

Penulis : Unknown on Thursday, May 7, 2015 | 2:16 PM

 

Prostitusi Online Transaksi Via Grup BBM Dan Eksekusi Di Hotel


Prostitusi online dikahwatirkan akan semakin marak. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) Yohana Susana Yembise menegaskan kegiatan ini harus secepatnya diputus. Modus prostitusi online sendiri cukup simpel, berawal dari transaksi via grup BBM, para pria hidung belang akan dengan mudah melanjutkannya dengan ‘eksekusi’ di hotel.

Menteri Yohana meresahkan ancaman bisnis prostitusi online yang bisa lebih jauh lagi. Bukan tidak mungkin, kegiatan ini akan menjerat anak-anak di bawah umur yang sering menggunakan media sosial sebagai sarana berkomunikasi dan bergaul.

Dikutip oleh Metrotvnews.com, Menteri Yohana menuturkan, “Fenomena ini sangat disayangkan. Setelah tempat lokalisasi ditutup, modus prostitusi secara online kian merebak. Ini harus segera diputus.”

Masalahnya, praktik prostitusi online tergolong mudah. Misalnya yang diurai oleh Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP M. Ngajib pada Rabu (29/4/2015) atau seminggu lalu. Pihaknya baru saja membongkar bisnis haram ini, yang hanya membutuhkan grup BBM sebagai sarana promosi wanita panggilan.

“Modusnya, tersangka (mucikari online) ini membuat grup BBM untuk memperlihatkan foto-foto wanita. Setelah itu para pria yang berminat langsung menghubungi tersangka,” tuturnya dikutip oleh Okezone.


Konsumen yang berminat dengan jasa wanita panggilan, tinggal menunggu mucikari online mengatur waktu agar bisa ‘eksekusi’. Sebagai tambahan dalam transaksi, konsumen prostitusi online tinggal memperlihatkan bukti sudah membooking kamar hotel.

Sementara itu dalam penelusuran Tempo, para wanita panggilan dalam prostitusi online, yang dikenal dengan sebutan angels, juga bisa memilih tempat menjalankan perbuatan terlarang dengan konsumen mereka. Misalnya, pengakuan DA, salah satu angels yang mengaku lebih aman jika berkencan di hotel.

Menurut DA, sewa kamar di hotel terasa lebih privat karena memang diperuntukkan bagi publik. Sebaliknya, kencan di apartemen untuk waktu singkat rawan penggerebekan oleh pengelola.

“Ngeri-ngeri sedap juga sekarang. Pokoknya lebih aman di hotel,” tuturnya.
Share this article :
Comments
0 Comments

Post a Comment

 
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Copyright © 2011. GADIS MANJA . All Rights Reserved.
Design Template by kwanyar-news | Support by creating website | Powered by Blogger